SEJARAH SEPAK BOLA

Sepak bola modern dilahirkan di Inggris. Bermula dari berdirinya Football Association (FA) melalui pertemuan 11 wakil perkumpulan sepak bola Inggris di Football Association Freemason’s Tavern London-Inggris). Pada pertemuan ini ditetapkan seri peraturan tunggal bermain sepak bola.Kemudian, peraturan tersebut diikuti oleh asosiasi sepak bola Wales, Skotlandia, dan Irlandia. Selanjutnya, keempat asosiasi tersebut membentuk Internationa; Football Association Board (IFAB) untuk mengoordinasi peraturan sepak bola dunia.

Sejalan perkembangan dan kemajuan persepakbolaan di dunia, lahirlah Federation International de Football Association (FIFA). FIFA didirikan di Paris, Prancis pada 21 Mei 1904. Pertemuan yang digagas oleh dua tokoh sepak bola Jules Rimet da Henry Delaunay tersebut dihadiri oleh tujuh negara, yaitu Prancis, Belgia, Denmark, Spanyol, Belanda, swedia, dan swiss. Negara-negara tersebut ditetapkan sebagai anggota FIFA pertama yang diketuai oleh Robert Guerin dari Prancis. Kejuaraan sepak bola pada saat itu masih dalam ruang lingkup Olimpiade. Namun, keanggotaannya mengalami penambahan.


Pada 19 April 1930 lahir organisasi sepak bola Indonesia, yaitu Persatuan Sepal Bola Seluruh Indonesia (PSSI) atas gagasan Ir. Soeratin Sostrosugondo sekaligus menjadi ketua umum pertama PSSI, dan Maladi sebagai wakilnya. Lahirnya PSSI ini juga diprakarsai oleh tujuh perwakilan perkumpulan sepak bola (voetball bond) Indonesia. Disamping sebagai organisasi sepak bola nasional, PSSI didirikan sebagai alat pemersatu bangsa untuk berjuang merebut kemerdekaan. PSSI memiliki ciri khas tersendiri dibanding anggota FIFA lainnya. Hal tersebut dikarenakan PSSI lahir ditengah perjuangan bangsanya dalam merebut kemerdekaan dari penjajahan Belanda. PSSI memiliki peran ganda, yaitu mengolah sepak bola nasional dan memupuk semangat persatuan dan kesatuan bangsa.

Komentar